scene dengan silvi

Nama’a silvi (16), tinggi, putih, cantik, dan sexy. Begitulah tanggapanku ketika melihat silvi. silvi adalah seorang siswi SMA yang bersekolah di salah satu SMA favorit di bogor. Silvi tinggal sendirian dirumah karena kedua orang tua’a tinggal diluar kota karena urusan pekerjaan. Suatu hari di pagi hari, aku sedang duduk santai di teras depan rumahku sambil menikmati secangkir kopi di pagi hari. Oiya, namaku dani aku sendiri mahasiswa semester akhir yang sedang mengerjakan tesis proyek akhir. Silvi sendiri adalah tetangga sebelah rumahku. Pada pagi hari itu, silvi terlihat sedang menikmati dingin’a udara pagi kota bogor dengan hanya menggunakan hotpants da tanktop karena baru bangun tidur dan meregangkan semua otot2’a dan silvi pun menyapaku, “pagi kak dani..” sapa’a sambil tersenyum dan akupun menjawab’a “pagi juga silvi..lg olah raga nih?..hehe..” tanyaku “aaah Cuma peregangan aja kok kak, kakak gak olah raga?” Tanya silvi, lalu ku jawab “ooh..kakak lagi ngopi nih, nanti aja dh olah raga’a..” dn silvi pun menimpali “huuuu..dasar kakak, pagi2 bukan’a olah raga malah ngopi mulu..” kata silvi sambil tersenyum. Singkat cerita, suatu hari silvi memintaku datang kerumah’a untuk membantu’a mengerjakan tugas sekolah’a. saat silvi menugguku datang kerumah’a, iseng-iseng silvi melihat sebuah video bondage, tepat’a soft bondage di laptop di ruang tamu’a. Dan ketika aku hendak memanggil silvi, akupun melihat video yang diputar silvi. Serentak akupun kaget melihat silvi sedang melihat video itu yang juga aku suka. Silvi pun mulai mengerang dengan mengeluarkan kata2 “mmmmhhhhhh..”  karena melihat video itu. Video pun selesai di putar’a dan dia pun menoleh kebelakang yang ternyata ada aku di belakang’a. silvi pun terkejut “kak dani..? sejak kapan kakak ada disitu?” Tanya silvi, dan aku jawab “sejak kamu memutar video bandage tadi” jawabku, lalu silvi kembali bertanya “kakak dani tau bondage?” dan ku jawab ”suka sih, tp aku belum pernah praktekin’a” “ooo..kakak mau praktekin’a?” Tanya silvi sambil tersenyum. “hah?..bercanda kamu, kakak mau praktekin sama siapa? Pacar aja gk punya” kataku, lalu tiba2 silvi menjawab “sama aku aja yuk kak sekarang?” pinta silvi “lho bukan’a kamu minta kakak ajarin belajar?” jawabku “tadi’a sih gitu,sekarang kakak ajarin aku tentang bondage aja kak… aku jg lg horny nih karena ngliat video tadi..mau ya kak?” pinta’a silvi “yaudah deh, kita main dimana?” kataku krn aku jg blm pernah scene beneran “dikamarku aja yuk kak..” ajak silvi.. “oke deh” aku pun setuju. Setelah sampai kamar silvi, silvi pun lantas mengeluarkan peralatan’a yaitu tali 5 gulung, sapu tangan, dan lakban hitam. “Ayo kak mulai..” sambil silvi membuka pakaian’a dan hanya tersisa bra dan CD’a saja. “buset dah, mulus banget tubuh silvi, putih lagi..” kataku dalam hati sambil melihat tubuh’a. “kak dani, ayo dimulai.. kok malah ngeliatin aja?” kata silvi sambil tersenyum “eh..oh iya ayo kita mulai..” kataku tengsin karena ketauan melihat tubuh silvi. “sini tanganmu..” sambil menarik tangan silvi kebelakang dan langsung mengikat pergelangan tangan dan lengan silvi kebelakang. Lalu aku ikat bagian atas dan bawah payudara silvi “awwhh..kak..” erang silvi. “kenapa silvi? Terlalu kencang y ikatan’a?” kataku “gak apa2 kok kak, terusin kak..mmmmhhhh..” lanjut silvi smbil mengerang. “Sekarang aku ikat ya bagian kakimu” Tanyaku “he’eemmhh” jawab silvi smbil mengerang nikmat. Lalu aku ikat pergelangan kaki, lutut dan paha silvi. “gimana rasa’a silvi?” tanyaku. “mmmhhh..horny kak..” jawab’a. aku pun mengambil sapu tangan dan lakban hitam dan bersiap untuk menyumpal mulut silvi. “buka mulutmu silvi” kataku, dan silvi pun langsung membuka mulut’a dan aku pun langsung memasukan  satu sapu tangan dan menutup mulut silvi dengan lakban hitam sebanyak 3 lapis dan menutup mulut dan hidung silvi dengan sapu tangan yang lain’a. “gimana rasa’a silvi?” Tanyaku “mmmmppppphhhh..” jawab’a sambil mengerang dan meronta. Ku lihat silvi membuka dan menutup mata’a berulang kali, silvi merasakan kenikmatan dibalik tali2 yg mengikat’a. lalu akupun mengelus2 payudara’a dibalik bra’a dan silvi pun hanya bersuara “mmmmppphhh..mmmmppphhh..mmmppphhh..” menikmati permainanku. Lalu aku elus2 juga vagina silvi di balik CD’a dan aku isep2 jg leher’a. “mmmmpppphhhh…mmmppphhhh..mmmmppphhh” hanya itu suara yang dikeluarkan silvi saat aku melakukan seranganku kepada tubuh’a. dan tiba2 tubuh silvi menegang dan mengejang dan vagina dan CD’a pun basah, ternyata silvi sudah mencapai puncak dan orgasme. Tubuh silvi pun melemas, “gimana rasa’a silvi? Kamu suka?” kataku sambil tersenyum “eeemmmmppphhhh..” jawab silvi sambil mengangguk. Lalu aku pelorotin CD silvi dan mulai menjilati ddan menghisap2 vagina silvi yang basah. “mmmmpppphhhhhhh..” silvi pun mengerang dengan kencang dan kembali orgasme untuk yang kedua kali’a. aku terus jilat dan isep2 vagina silvi sampai bersih. “kamu udh capek ya?” tanyaku. “he’eemmmppphhh..” aku pun pergi mengambilkan minum “silvi, minum dulu nih..” sambil membuka semua sumpalan yg menyumpal mulut silvi. “makasih ya kak..” jawab silvi. “iya silvi..pelan2 aja minum’a..” kataku. “udah kak, lepasin ikatan aku donk kak.. capek nih..” pinta silvi. “Ok dh silvi..’ lalu akupun membuka semua ikatan di tubuh’a dan silvi pun kembali memakai pakaian’a. “makasih ya kak karena udh puasin aku..” kata silvi. “iya silvi, makasih juga karena udah mewujudkan mimpiku untuk scene bondage sama kamu..” kata ku.. “iya kak sama2, nanti kapan2 kita main lg ya kak?” pinta silvi “ iya silvi, kakak juga mau kok..” kataku “makasih ya kak..” lalu silvi pun menciumku sebelum aku pulang..

TAMAT